Ingin Kaya, Awali Dengan Langkah Ini

Oleh: Saribulih
Memiliki harta berlimpah merupakan dambaan banyak orang. Tentu saja kepuasan batin akan didapat jika cara mendapatkannya dengan jalan ridho Sang Khaliq.   Selain itu, untuk mendapatkan kekayaan tersebut tentu membutuhkan berbagai strategi.


Berikut langkah yang mesti dilakukan agar bisa meningkatkan kekayaan.

1. Biasakan hidup disiplin

Beruntunglah para kaum muslim yang telah memiliki rancangan waktu (time schedule) melalui kewajiban ibadah shalat wajib dan sunat. Selain untuk mendisiplinkan diri, juga untuk menerapkan pola hidup sehat.

Betapa segarnya tubuh, jika rutin bangun menjelang subuh yang diawali dengan mandi dan melaksanakan Shalat Tahajud. Mandi 1 jam menjelang subuh, menjadi waktu yang sangat baik untuk kesehatan. Karena pada saat itu kondisi air mengandung ozon yang lebih tinggi. Sehingga dengan kandungan ozon yang tinggi tersebut sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh, lalu membuat tubuh menjadi lebih segar.

Suatu hal yang lebih baik, jika keluar rumah menuju masjid untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah secara rutin. Udara segar akan berdampak positif terhadap paru paru.

Hidup disiplin, tentu harus dilakukan sepanjang waktu dengan membuat program kerja setiap saat. Termasuk, disiplin mengerjakan shalat diawal waktu.

2. Biasakan berinfak atau sedekah

Usai subuh, buka lembaran hidup setiap pagi dengan menyisihkan harta untuk berinfak di masjid, demi membuka kunci rezeki. Akan jauh lebih baik, jika budaya bersedekah dilakukan di waktu lain demi menolong orang yang hidup susah.Sebagaimana Allah berfirman dalam Al Quran Surat Saba ayat 39, “Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik”

Allah SWT juga berjanji dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 261 akan melipatgandakan sedekah kita menjadi 700 kali lipat  “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Rasulullah SAW bersabda “Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah.” (HR. Al-Baihaqi).

Dalam salah satu hadits Qudsi, Allah Tabaraka wata’ala berfirman: “Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu.” (H.R. Muslim).

Dalam hadits lain yang dinarasikan oleh Abu Hurairah (r.a.), Nabi (S.A.W.) pernah bersabda: “Tidak ada hari yang disambut oleh para hamba melainkan di sana ada dua malaikat yang turun, salah satunya berkata: “Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang-orang yang berinfaq. Sedangkan (malaikat) yang lainnya berkata: “Ya Allah berikanlah kehancuran kepada orang-orang yang menahan (hartanya).” (H.R. Bukhari – Muslim)

3. Awali Kerja Dengan Shalat Dhuha

Hal yang tidak boleh tinggal adalah mengawali langkah kerja setiap hari dengan melaksanakan shalat shalat dhuha. Rasulullah SAW bersabda sebagaimana dirawi At-Tirmidzi“Siapapun yang rutin shalat dhuha, akan diampuni dosanya, sekalipun dosa itu sebanyak busa lautan.”

Hadist lain sebagaimana dirawi Muslim, Rasulullah bersabda “ Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua rakaat.”

4. Selalu bersyukur atas hasil yang telah dicapai

Banyak manusia stress dalam kegelisahan lantaran tidak pernah bersyukur atas rezeki yang diberikan Allah. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya pemahaman terhadap makna syukur atas nikmat Allah. Karena mestinya dia yakin bahwa apa yang diberikan Allah kepadanya adalah yang terbaik untuk dirinya.

Rasulullah saw bersabda bahwa orang yang paling bersyukur ialah manusia yang paling qanaah (menerima pemberian Allah) dalam kehidupannya. Sedang manusia yang paling kufur adalah manusia yang rakus dan tamak. Karena orang yang rakus itu tak pernah menikmati yang sudah ia terima, tapi ia masih terus berangan-angan terhadap apa yang belum ia miliki.

Padahal kalau kita yakin dan selalu mensyukuri hal yang telah diperoleh setiap detik, Allah telah menjanjikan sebagaimana dalam Al Quran Surat Ibrahim ayat 7  “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” Baca juga
loading...
Artikel lainnya
loading...

Related

Opini 8569292482435559626

Post a Comment

emo-but-icon

Ik Gambar untuk lokasi

Translate


Terkini

Comments


Tip dan Trik

loading...
item