HPN 2022, Lisda Hendrajoni Puji Kepedulian Insan Pers
Lisda Hendrajoni |
Pesisir Selatan - Lisda Hendrajoni, Anggota Komisi VIII DPR RI dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) angkat bicara peringatan Hari Pers Nasional ( HPN) tahun 2022. Puncak acara peringatan HPN dipusatkan di Sulawesi Tenggara pada tanggal 9 Februari 2022.
Peringatan HPN tahun 2022 kali ini tidak seperti peringatan di tahun - tahun yang lalu. Hal itu dikarenakan saat ini masih dalam pandemi Covid - 19.
Lisda Hendrajoni memberikan apresiasi kepada seluruh insan pers di seluruh Indonesia. Telah ikut berpartisipasi dan peduli terhadap pandemi Covid - 19 di tanah air.
"Atas nama pribadi, kami mengapresiasi kepedulian Insan Pers di Indonesia.Melalui pemberitaan, para insan pers terus berupaya menepis hoax yang beredar di masyarakat, sehingga informasi yang sampai menjadi tercerahkan,” ujar Lisda, Selasa (8/2/2022).
Lisda Hendrajoni juga selaku Penasehat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumatera Barat mengungkapkan jika insan Pers menjadi garda terdepan dalam penyampaiankan berita pada masyarakat.
Lebih lanjut, kondisi pandemi melanda belaan dunia begitu juga Indonesia, insan pers menjadi salah satu terdampak secara ekonomi. Namun, para junalis tetap menjadi garda terdepan, dalam menyampaikan informasi. Dengan langsung terjun kelapangan melakukan peliputan berita.
"Insan Pers secara langsung ikut membantu pemerintah menyampaikan himbuan, sosialisasi serta penanganan pandemi di Negeri ini, melalui informasi yang diberikan,” jelasnya.
Politisi Partai NasDem teringat lirik sebuah lagu Qasidah, wartawan itu bagi saya adalah Ratu Dunia. Semoga dengan peringatan HPN tahun 2022 ini, menjadikan insan pers yang bermartabat dan berdaulat. Selamat Hari Pers Nasional,” ungkap Lisda yang sebelumnya menerima penghargaan dari salah satu media cetak terbesar di Sumbar atas kepeduliannya terhadap rakyat miskin.
Saat pandemi menghantam di gelombang pertama, Anggota DPR RI asal Sumatera Barat (Sumbar) tersebut juga menyerahkan bantuan berupa sembako kepada para jurnalis yang terdampak di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar